ON VS OFF, Washington: Micsoroft pada Selasa (4/2) resmi mengumumkan CEO barunya. Ya, dia adalah Satya Nadella yang dipercaya memimpin perusahaan perangkat lunak komputer terbesar di dunia ini.
Lalu berapa sih gaji yang diterima mantan Executive Vice President group Enterprise dan Cloud Microsoft itu. Sangat mencengangkan memang, bagaimana tidak, pria dengan tiga anak ini harus menerima gaji sekira USD 18 juta atau sekira Rp 219,4 miliar selama menjabat. Pastinya, angka ini jauh melebihi pendahulunya Steve Balmer.
Akan tetapi, seperti dilansir Wall Street Journal, Kamis (6/2/2014), gaji itu tidak akan diterima secara langsung, akan tetapi ia akan menerima per tahunnya yakni sebesar USD1,2 juta atau sekira Rp14,6 miliar dan itu sudah termasuk intensif.
Selain gaji, apalagi yang akan diterima pria India ini dari Microsoft, tentunya dia juga akan menerima bonus tahunan sebesar 300 persen dari gajinya, ditambah lagi bonus dalam bentuk saham sebesar USD13,2 juta, yang akan diterimanya setelah masa jabatan satu tahun.
Sebelum bergabung dengan Microsoft, Nadella bekerja dengan Sun Microsystems sebagai anggota staf teknologi. Di Microsoft, Nadella pernah bekerja sebagai Senior Vice President untuk Research and Development (R&D) untuk Divisi Layanan Online dan Vice President Divisi Bisnis. Bisa dikatakan, Satya bukan merupakan wajah baru di Micsoroft.
Rekam jejak Nadella sebelum menjabat sebagai CEO di Microsoft adalah:
- President Server & Tools (9 Februari 2011 - Februari 2014)
- Senior Vice President R&D untuk Divisi Layanan Online (Maret 2007 - Februari 2011)
- Vice President Divisi Bisnis Microsoft
- Corporate Vice President untuk grup Platform Iklan, Pencarian dan Solusi Bisnis
- Executive Vice President untuk grup Enterprise dan Cloud
Kemudian pada 4 Februari 2014, penggemar puisi Amerika dan India ini diumumkan sebagai CEO baru Microsoft. Ia merupakan CEO ketiga dalam sejarah raksasa software tersebut.(okz)
Post Comment
Tidak ada komentar: