Seorang wanita asal Newmarket, Suffolk, bernama Stephanie Procter memiliki saudara kembar identik, ia juga memiliki ibu yang juga memiliki saudara kembar yang identik. Lebih dari itu, satu bulan yang lalu Stephanie melahirkan bayi perempuan kembar identik. Hal itu membuat keluarga besar ini mempunyai tiga generasi kembar identik yang langka.

Dilansir dari dailymail.co.uk, Stephanie melahirkan dua bayi perempuan kembar identik pada tanggal 2 Juli 2014. Kedua bayi perempuan itu diberi nama Honey dan Amelia dengan selisih waktu lahir hanya tiga menit saja.

Stephanie mengungkapkan bahwa karena ia sendiri dilahirkan sebagai anak kembar, ia pun memiliki keinginan untuk punya bayi kembar perempuan. Pada usia 32 tahun, Stephanie sudah hamil hanya saja saat itu ia mengalami keguguran. Tapi kemudian di usianya yang ke-33, Stephanie hamil lagi dan saat usia kehamilannya memasuki usia 12 minggu, ia sangat senang karena tahu ia tengah hamil anak kembar.

Sebelum melakukan scan pengecekan kandungannya, Stephanie sempat berkata pada saudara kembarnya Gina bahwa sepertinya ia mengandung anak kembar. Dan ternyata memang benar bahwa dirinya sedang mengandung anak kembar.

Setelah Honey dan Amelia lahir, keduanya sempat terpisah selama 12 hari. Hal ini dikarenakan Honey yang mengalami gangguan perkembangan organ perutnya dan bahkan sempat harus mendapatkan operasi. Beruntung pada akhirnya ternyata Honey tak perlu melakukan operasi dan sekarang di usia mereka yang memasuki sembilan minggu, mereka sudah bisa tinggal di rumah bersama ibunya.

Stephanie, saudari kembarnya Gina, dan kedua putri kembar identiknya tinggal berdekatan dengan ibunya. Rumah mereka hanya berbeda jarak lima mil saja. Stephanie sempat mengungkapkan bahwa semua anggota keluarga kembar yang ada di keluarga terjadi secara alamiah dan ini adalah sesuatu yang sangat langka. "Tiga pasang saudara kembar dalam satu garis keturunan keluarga benar-benar menakjubkan," katanya.

Gina sebagai saudara kembar Stephanie juga merasa senang karena Stephanie bisa memiliki anak kembar. Ia juga menyebutkan bahwa hidup sebagai anak kembar itu sangat menyenangkan karena ia tak pernah merasa sendirian dalam hidupnya.

Sementara nenek Honey dan Amelia yang bernama Marianne sampai harus sering minta ijin cuti dari kerjanya untuk membantu Stephanie. Berdasarkan pengalamannya yang membesarkan dua anak kembar, ia menyadari betul bahwa tahun pertama akan menjadi tahun yang berat dalam membesarkan dua putri kembar identik.

Tapi ia juga sangat senang karena Honey dan Amelia adalah cucu yang manis dan selalu terlihat bahagia. "Rasanya benar-benar menyenangkan. Sebelumnya ada saya dan saudara saya yang kembar, lalu kedua putri saya, dan kini kedua cucu saya. Mereka semua akan menjalani hidup dengan penuh suka cita," kata Marianne.

William Hill mengatakan bahwa ada tiga pasang anggota keluarga kembar dalam satu garis keturunan adalah satu kejadian yang langka. Kejadian ini bisa terjadi dengan rasio 1 banding 20.000. Wah, benar-benar langka dan unik ya. (vml/rsn-onvsoff)