Kenali 6 Penyebab Anda Sering Terbangun di Malam Hari

Kenali 6 Penyebab Anda Sering Terbangun di Malam Hari


Portal.ONVSOFF.com - Sering terbangun dari tidur saat malam hari akan mengganggu kualitas tidur Anda. Ketika terbangung pada malam hari, tak jarang akan menimbulkan masalah berupa sulit untuk tidur kembali, yang pada akhirnya bisa membuat Anda merasa mengantuk saat siang hari hingga berujung pada terganggunya aktivitas sehari-hari. Hal ini tentu tidak boleh Anda biarkan terus terjadi pada Anda.

Anda perlu mengenali, apa sebenarnya yang menyebabkan Anda terbangun di malam hari, apakah karena sedang banyak pikiran, sakit atau karena penyebab lainnya. Ada beberapa faktor penyebab sering terbangun dari tidur saat malam hari.

Setidaknya ada enam faktor yang bisa menyebabkan seseorang kurang tidur atau terbangun di malam hari, yaitu:

1. Mendengkur
Jangan sepelekan masalah mendengkur karena dapat menyebabkan penyakit serius bila diabaikan. Sekitar 30% sampai 50% orang Amerika mendengkur tanpa melihat konsekuensi. Namun dalam beberapa kasus, mendengkur merupakan gejala dari sleep apnea, gangguan yang terkait dengan penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke.

2. Sakit
Sakit punggung, sakit kepala, dan sindrom sendi temporomandibular (masalah dengan otot rahang) bisa merupakan penyebab utama kurang tidur yang berhubungan dengan nyeri.

Mulailah untuk memperhatikan kesehatan dengan rutin berkonsultasi atau cek kesehatan badan, jangan tunggu sampai Anda jatuh sakit.

3. Masalah Medis
Seringkali kesulitan tidur berbarengan dengan kondisi medis lainnya, misalnya penyakit paru-paru atau asma. Sesak napas yang diderita bisa mengganggu tidur terutama di pagi hari. Untuk penderita gagal jantung bisa mengembangkan pola pernapasan abnormal. Parkinson dan penyakit neurologis lainnya menjadi efek samping dari sulitnya tidur.

4. Mental dan Stres
Insomnia adalah suatu gejala dan penyebab depresi dan kecemasan, karena otak menggunakan neurotransmitter yang sama untuk tidur dan suasana hati. Situasi stres seperti masalah uang, perkawinan atau pekerjaan, sering menyebabkan insomnia yang bisa menjadi masalah jangka panjang.

5. Perubahan Hormonal
Menopause, menstruasi, dan kehamilan adalah beberapa sumber utama masalah tidur di kalangan wanita. Hot flashes, payudara lembut, dan sering buang air kecil semua mengganggu pola tidur teratur. Menurut National Sleep Foundation, sekitar 40% wanita perimenopause (orang-orang yang berada dalam masa transisi tahun menopause mereka) memiliki masalah tidur.

6. Lingkungan
Kondisi lingkungan sangat memengaruhi nyenyak/tidaknya tidur Anda. Bias cahaya yang masuk dari luar rumah ke kamar, cahaya lampu yang menembus lewat celah di bawah pintu kamar, atau dari alarm jam dan layar LCD smartphone/tablet Anda bisa membuat Anda terbangun tanpa sadar. Matikan semua peralatan elektronik sebelum tidur, atau tempatkan barang-barang yang berpotensi menimbulkan cahaya jauh dari tempat tidur.

Selain itu, suara dari kendaraan bermotor atau aktivitas orang di tengah malam juga bisa menyela waktu tidur Anda. Jika ternyata suara-suara sekecil apapun bisa membuat Anda terbangun, maka sebaiknya Anda pasang karpet peredam suara atau musik instrumental yang bisa menyamarkan suara mengganggu dari luar. (mnft)

Related News

Post Comment

Tidak ada komentar:

Leave a Reply