Bangka-Belitung Kembangkan Desa Wisata
"Kami sudah menyiapkan tiga desa, masing-masing Desa Pebuar di Kecamatan Jebus, Desa Sinarsari, Kecamatan Kelapa, dan Desa Bakit, Kecamatan Parittiga, untuk dijadikan desa wisata PHBS," ujar Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat dan Promosi Kesehatan Dinkes Kabupaten Bangka Barat Rudi Faizul Badri di Muntok, Selasa (25/3).
Ia menjelaskan, desa wisata PHBS merupakan desa yang masyarakatnya berperilaku dan mampu menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta didukung ketersediaan fasilitas yang memadai sesuai standar kesehatan. Selain itu, kata Rudi, di desa tersebut juga harus memiliki obyek wisata dan fasilitas wisata unggulan yang bisa dijadikan andalan masyarakat.
"Tenaga medis juga penting diperhatikan, minimal desa tersebut memiliki bidan desa yang sekaligus dijadikan agen pembinaan dan sosialisasi kesehatan di wilayah desa setempat," kata dia.
Ia menambahkan, tiga desa tersebut memang mengalami peningkatan perilaku masyarakat akan PHBS, hal ini terbukti dengan semakin menurunnya kasus diare dalam beberapa tahun terakhir. Menurut dia, khusus Desa Sinarsari bahkan semua bubung rumah sudah memiliki jamban sehat sesuai standar sanitasi.
"Untuk Desa Pebuar dan Bakit masih ada sedikit kendala karena masih ada beberapa rumah yang belum memiliki jamban sehat, namun dalam tahun ini kami yakin permasalahan itu bisa diatasi," kata dia.
Selain ketersediaan jamban sehat, kata dia, desa tersebut juga sudah memperhatikan air bersih, pengolahan sampah melalui bank sampah dan masyarakatnya juga sudah sadar sehat. "Sebagai langkah awal kami akan melakukan kerja sama dengan Universitas Sriwijaya Palembang untuk mengembangkan tiga desa tersebut," katanya.
Ia menjelaskan, nantinya para mahasiswa ilmu kesehatan dan kedokteran di perguruan ternama tersebut akan secara berkelanjutan melakukan penelitian yang terkait dengan ilmu kesehatan di tiga desa tersebut.
"Dengan pola seperti itu, kami yakin tiga desa tersebut akan semakin meningkat derajat kesehatan masyarakatnya dan bukan tidak mungkin desa-desa lain juga akan mencontoh pola tersebut," katanya. (rol)
Post Comment
Tidak ada komentar: