Tiga bulan sebelum konsepsi adalah waktu terbaik untuk pemilihan jenis kelamin bayi


Tiga bulan sebelum konsepsi adalah waktu terbaik untuk pemilihan jenis kelamin bayi

ON VS OFF - Dapat memiliki anak merupakan suatu anugerah terindah yang diberikan Tuhan kepada semua keluarga. Mempunyai anak laki – laki juga tentulah menjadi indaman bagi para suami dan keluarga, dengan tidak bermaksut mengatakan bahwa anak Perempuan tidaklah menjadi idaman

Beberapa pekan lalu seorang profesor genetika asal La Trobe University, Australia, bernama prof Jenny Graves mengatakan bahwa "Kromosom Y yang menjadi penentu jeniskelami laki laki ini merupakan kromosom X yang terdegradasi. Jika dilihat, ukurannya lebih pendek dibanding ukuran kromosom X. Setelah perbandingan, kromosom Y adalah kromosom yang rapuh, ukurannya akan semakin bertambah pendek dan akhirnya hilang," kata prof Graves dalam acara seminar yang diselenggarakan di Kedutaan Besar Australia, Jl. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Rabu (21/8/2013).

Apakah ini berarti manusia akan punah, tentu saja tidak, karena menurut beliau kromoson Y ini tidak lenyap semuanya tapi ada bagian bagian yang hilang tersebut menempel pada kromoson yang lain

Mendengar pernyataan tersebut tentulah menjadi sesuatu yang sangat menakutkan ada perasaan cemas tentunya menyeliputi kita, dimana sekarang saja kita dapat lihat bahwa populasi wanita di dunia lebih mendominasi dari pada laki – laki.

Sebenarnya Anak adalah anugerah dari Tuhan, sebagai orang yang tentunya Beragama kita pasti yakin, bahwa anak adalah titipan Tuhan, dan segalanya mungkin saja akan terjadi, kita cuma bisa berusaha dan berdoa agar keinginan kita bisa terkabul.

Mengenai keinginan agar bisa terkabul, saya akan berbagi sedikit tips agar keinginan itu bisa terkabul, Selamat Mencoba, ( dalam hal ini untuk memiliki anak laki laki )

Tiga bulan sebelum konsepsi adalah waktu terbaik untuk memulai diet pemilihan jenis kelamin bayi ( Jika ingin bayilaki-laki )

Dibutuhkan kromosom Y karena kromosom Y memiliki sifat yang lincah bergerak namun daya tahannya rendah, perlu diciptakan suasana V yang bisa mendukung pergerakan kromoson Y.

Makanan yang memiliki sifat basa atau alkalin dapat menciptakan lingkungan yang baik untuk kromosom Y atau sperma calon bayi laki-laki di dalam V.

Makanan kaya sodium dan potasium menurunkan kadar pH lendir serviks, dan meningkatkan kemungkinan pembuahan ovum oleh sperma “maskulin”.

Hindari makanan yang dapat meningkatkan pH menjadi asam, karena bisa membunuh kromosom Y.

Pilihan makanan seperti daging merah, Ikan, roti putih, kue kering, sup krim, makanan yang memiliki rasa asin, pisang.


Makanan yang sebaiknya dihindari: Keju, Yogurt, jagung, makanan yang mencampurkan telur dengan keju, misalnya mayones dan krim carbonara. 

Related News

Post Comment

Tidak ada komentar:

Leave a Reply