Pakaian Motif Ular untuk Mencegah Serangan Hiu
Sebagian besar ikan yang sudah hidup di laut selama sedikitnya 400 juta tahun berusaha menghindari ular beracun yang memiliki belang hitam putih. Itu sebabnya pakaian renang bermotif ular belang hitam putih kemungkinan dapat mencegah ikan hiu mendekat dan menyerang manusia.
Hal tersebut diungkapkan oleh tim peneliti biologi syaraf Universitas Australia Barat (UWA). Wetsuit bergaris ini pertama kali ditemukan ahli biologi laut Walter Starck. Sekarang pemahaman lebih rinci tentang indera penglihatan hiu membantu tim UWA untuk memperbarui ide tersebut.
Para peneliti harus memastikan garis-garis dapat dilihat ikan hiu dari jarak jauh mengingat kemampuan mata mereka tidak sebagus manusia.
Tim ini sedang mengembangkan dan menguji sejumlah alat penangkal yang tidak mematikan, seperti dilaporkan wartawan BBC, Helen Scales. Tujuannya adalah merekayasa indera hiu yang sangat peka untuk mencegah mereka mendekati dan menyerang manusia.
"Kami berusaha mencapai keseimbangan antara perlindungan bagi manusia dan juga hiu pada saat bersamaan," kata pemimpin tim Prof Shaun Collin.
Seperempat dari semua spesies ikan hiu terancam kepunahan, menurut laporan Serikat Internasional Konservasi Alam (IUCN). Ancaman utama terhadap kelangsungan hidup hiu adalah pemancingan berlebihan yang dilakukan manusia.
Padahal kebanyakan orang takut diserang ikan yang telah berevolusi menjadi berbagai spesies, mulai dari ikan hiu yang bersinar di kegelapan, hiu wobbegong yang berjanggut sampai hiu paus, yang merupakan ikan terbesar di dunia.
Di Australia Barat perburuan hiu masih berlanjut walau banyak yang menggelar protes menentangnya.
Masalah serangan hiu atas manusia meningkat belakangan ini dengan tujuh korban jiwa dalam tiga tahun terakhir, sementara jumlah kematian dalam satu abad lalu mencapai 20 jiwa. (bbc)
Post Comment
Tidak ada komentar: