ON VS OFF - Setidaknya dikabarkan, kurang lebih 14 orang tewas di berbagai tempat di Mesir ketika berlansung aksi demonstrasi hari Sabtu (25/01) untuk menandai tiga tahun gerakan perlawanan yang menumbangkan Presiden Husni Mubarak.
Aparat keamanan menembakkan gas air mata dan mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan demonstran antipemerintah, yang sebagian besar berasal dari kalangan Islam dan aktivis sekuler.
Para pengunjuk rasa antipemerintah ini ingin memasuki Lapangan Tahrir di ibukota Kairo.
Di lapangan ini berlangsung aksi mendukung pemerintah yang diikuti ribuan orang.
Mereka meneriakkan dukungan bagi panglima militer, Jenderal Abdul Fattah al-Sisi yang Juli lalu memimpin pelengseran Mohammad Morsi, presiden pertama Mesir yang terpilih melalui pemilihan umum.
Morsi berasal dari gerakan Islam Ikhwanul Muslimin yang oleh pemerintah militer sekarang dinyatakan sebagai organisasi teroris.
Pada hari Sabtu ini juga terjadi tiga ledakan bom di Kairo dan sekitarnya, sementara pada hari Jumat beberapa ledakan bom menewaskan enam orang.
Kantor berita AP memberitaan Ikhwan mengeluarkan pernyataan yang menegaskan mereka akan tetap turun ke jalan sampai hak-hak anggota mereka dipulihkan sementara 'para pembunuh rakyat' diadili.(bbc)
Sungguh Mengenaskan kejadian seperti itu
BalasHapushttp://produkherbal-tianshi.blogspot.com/2014/01/jenis-produk-tiens.html
Turut prihatiin
BalasHapusDan moga pertikaian di mesir cepet berlalu..
Nice post gan
BalasHapuskunjungi http://mateyto-kun.blogspot.com/2014/01/amagami-ss-plus.html
Turut berduka cita aja deh.
BalasHapussemoga diberi ketabahan olehNYA amin
BalasHapusTurut beduka cita :'(
BalasHapusnice post gan
BalasHapusturut berduka aj sob semoga gk ad lagi korban http://healthtozone.blogspot.com/
BalasHapusya ampun ikut berbela sungkawa
BalasHapusikut berbela sungkawa.... aj sob semoga gk ad lagi korban
BalasHapus